body{display:block; -khtml-user-select:none; -webkit-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; -o-user-select:none; user-select:none; unselectable:on;} TuneList - Make your site Live

Cari-mencari gia ne aisyemen

Selasa, 4 Mac 2014

" Metanoia "


Syallom om selamat kemalaman gia, bisuk gia kita start odah gia berpantang om berpuasa bilang sakapan urang putih Ash Wednesday bilang gia om boros tokou Hari Abu. Pembacaan nanti  juga akan menekankan tentang hal "memberi " om " berpuasa ". Tiga perkara yang di tekan iaitu berpuasa , berpantang ( kalo menurut sya gia hal penguasaan diri ) om amal kasih.
Paling penting lagi selama 40 hari atau Lent sempena musim prapaskah adalah seruan pertobatan.
(masa memeriksa sikap hati dan batin kita om  masa mempersiapkan diri untuk merenungi, mengayati dan turut serta dalam kebangkitan kristus akan penebusan dosa-dosa kita gia. 
Tentu saja kita sudah tau asal mula itu Hari Abu baik itu dalam kitab Yunus mahupun dalam kitab Ester.
Manakala dalam nubuat Yoel "Sekarang juga, berbaliklah kepada-Ku dengan segenap hatimu, dengan berpuasa, dengan menangis dan dengan mengaduh." mengenai seruan petobatan gia.
Dalam Perjanjian Baru, kata “bertobat” atau “pertobatan” dalam kata Yunani di sakap "metanoia" 
yang bererti 
" Perubahan pikiran disertai dengan penyesalan om perubahan perilaku,
 "perubahan pikiran dan hati", 
atau
 "perubahan kesedaran". 

Pertobatan melibatkan 3 elemen dasar di dalam diri manusia iaitu fikilan, perasaan, om kehendak atau keinginan.
Orang-orang yang bertobat mengalami perubahan fikiran dari yang inda tahu, inda mengerti, atau inda sedar akan dosa-dosanya menjadi tahu, mengerti, dan sedar akan dosa-dosanya.
Mereka mengalami kesedihan atau penyesalan terhadap dosa-dosa mereka di hadapan Tuhan bukan kesedihan atau penyesalan kerana akibat atau konsekuensi dosa-dosa tersebut. Namun lebih kearah kekudusan dan takut akan Allah  supaya menyuci diri dari semua pencemaran jasmani dan rohani (lihat 2 Korintus 7). 
Orang-orang yang bertobat juga mempunyai kehendak atau keinginan untuk berubah dari pikiran, perbuatan, atau hidup mereka yang lama yang berdosa.Menurut Kisah Para Rasul 26:20, pertobatan adalah berbalik dari dosa, meninggalkan dosa, datang kepada Tuhan dan membina hubungan yang harmoni dan dekat dengan Dia. Dengan kata lain, orang yang bertobat adalah orang yang merasakan kesedihan atau penyesalan terhadap dosa, berbalik dari dosa itu, meninggalkannya dan kembali kepada Tuhan.Macam juga dalam kitab nubuat Yeol 2:12-13
 Pengertian ini jelas suga di guna oleh Tuhan Yesus yang digambarkan oleh perumpamaan tentang anak yang hilang di Injil Lukas pasal 15 dimulai dari ayat 11. Ia sedar akan dosa-dosa om kesalahannya bahwa ia inda bersyukul, egois, sombong, serakah, dan penuh hawa nafsu. Ia sedih dan menyesali perbuatan dari tingkah lakunya dan kemudian berbalik, meninggalkan kehidupannya yang berdosa dan kembali kepada ayahnya, membina hubungan yang harmoni dan dekat dengan ayahnya gia. Bah sampai situ dulula gia
Apa-apa pun Blessing Ash Wednesday gia

Jumlah Paparan Halaman